Senin, 07 Januari 2013

Model-model Basis Data

Model data adalah sekumpulan cara / peralatan / tool untuk mendeskripsikan data data, hubungannya satu sama lain, semantiknya, serta batasan konsistensi. Model-Model Data ada 5 yaitu:

*  Model Hirarkis (Hierarchical Model)
Model data hirarkis adalah model data paling tua yang pernah diterapkan dalam suatu DBMS. Model ini mengikuti pola hirarki pada suatu organisasi atau pada suatu keluarga, dimana terdapat rekaman data yang berfungsi sebagai “bapak” (parent-record) ada yang berfungsi sebagai “anak” (child-record), atau sebagai “pimpinan’ dan “anak-buah”. Dalam model ini seorang “bapak” bisa memiliki lebih dari satu “anak” tetapi seorang “anak” hanya boleh memiliki satu “bapak”.
Contoh model hirarkis yang menunjukkan hubungan Dosen-MataKuliah-Mahasiswa dapat pula digambarkan dalam bentuk diagram, contoh seperti Diagram 1 sebagai berikut,
 Diagram 1
Diagram Hirarkis Dosen-Matakuliah-Mahasiswa

Perhatikan dalam model hirarki diatas, data mahasiswa yang sama terpaksa direkam berulang ketika mahasiswa tersebut memprogramkan lebih dari satu matakuliah.

*  Model Jaringan (Network Model)
Model data jaringan adalah pengembangan dari model data hirarkis, melihat kekurangan dari model hirarkis tersebut. Pada model jaringan diperkenankan bahwa sebuah child-record bisa memiliki lebih dari satu parent-record. Pada implementasi-nya berarti antara parent-record dan child-record diperlukan penghubung (link atau pointer) yang bisa satu arah atau dua-arah.
Model Data Jaringan





Dengan model jaringan ini maka informasi dimana seorang mahasiswa dapat mengambil beberapa matakuliah (pointer dari record mahasiswa tsb ke beberapa record-kuliah) dan juga informasi bahwa satu matakuliah dapat di-program-kan oleh banyak mahasiswa (pointer dari record-kuliah ke beberapa record-mahasiswa) keduanya dapat di-representasikan. Model Jaringan dari Dosen-Matakuliah-Mahasiswa dapat digambarkan seperti diagram 2 di bawah ini :
Diagram 2
Model jaringan Dosen-Matkul-Mahasiswa
 



 
Persoalan yang timbul adalah “terjadinya hutan pointer” akibat relasi antar record yang rumit sehingga penelusuran data menjadi sangat sulit. Ketika model relasional menjadi lebih populer maka model inipun ditinggalkan orang.

* Model Relasional (Relational Model)
Model data relasional adalah model data yang diciptakan berdasarkan teori-relasional seperti relational algebra, dan relational calculus. Pada prinsipnya model data relasional dapat di-representasikan dalam bentuk table (tabel) data, dimana :
~ Satu tabel mewakili satu “domain” data atau entity, bila direkam merupakan satu file yang hanya memiliki satu tipe record saja, setiap record adalah baris
Setiap record terdiri atas beberapa field (atribut) atau tuple, atau kolom
~ Jumlah tuple / field pada setiap record sama
~ Setiap record memiliki atribut kunci utama (primary key) yang unik dan dapat dipakai untuk mengenali satu record
~ Record dapat diurutkan menurut kunci utama,
Contoh: domain mahasiswa dapat diwakili oleh satu tabel mahasiswa dengan kunci utama adalah NIM (Nomor Induk Mahasiswa), dan domain matakuliah dapat diwakili oleh satu tabel kuliah dengan kunci utama kode-mkuliah seperti yang terlihat pada tabel 1 dan 2.

Tabel 1
 tabel mahasiswa
Nim
Nama_mhs
Alamat_mhs
Tgl_lahir
110011
Ahmad
Jl. Melati 50
21-3-1980
110012
Bobby
Jl. Mawar 103
13-5-1980
110013
Charles
Jl. Mangga 145
17-8-1980

Tabel 2
tabel kuliah
Kode_mkuliah
Nama_Mkuliah
Sks
Semester
315KP2
Pemrograman Visual
2
5
317KP2
Pemrograman Web
2
5
319MP2
Analisis Numerik
2
5


*  Model Relasi Entitas (Entity-Relationship Model)
Merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data yang berdasarkan suatu persepsi bahwa di dunia nyata terdiri dari object-object dasar yang memiliki hubungan atau relasi dari object-object tersebut. Model Relasi-Entitas atau (Entity Relationship Model) pada hakekatnya perwujudan dari model relasional dalam bentuk diagram, yaitu E-R Diagram. Domain data disebut juga sebagai himpunan entitas, diwakili oleh diagram kotak. Field-data atau atribut diwakili oleh diagram lingkaran atau ellips. Hubungan atau relasi antar domain diwakili oleh jajaran-genjang.
*  Model Berbasis Objek (Object Oriented Model)
Model data berbasis objek dikembangkan searah dengan perkembangan pemrograman berbasis objek. Salah satu karakteristik dari sistem berbasis objek adalah encapsulation yaitu suatu objek terpisah dari objek lain sehingga setiap objek seakan-akan berada dalam kapsulnya masing-masing. Pada setiap kapsul terdapat komponen data (attribute) dikemas bersama dengan komponen akses-nya (methods).

Sumber : http://ritz-database.blogspot.com/2011/05/lanjutan-model-data.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar